Question 1 : how do you survive a boring life?

Pada tahun 1987, secara tidak disengaja telah lahir sebuah bocah yang "katanya" akan merubah dunia. Sekali lagi saya tegaskan disini, "mengubah" dunia. Pada kenyataanya, tidak lama berselang setelah kelahiranya bocah tersebuat mengalami flu b*bi yang kemudian mengubahnya menjadi (maaf) gemuk seperti babi. -_-

Bocah tersebut ternyata (sangat disayangkan) selamat, dan tetap menjalani hidup sebagai manusia normal. 23 tahun berselang sejak kelahiran bocah tersebut, dan bocah itu tumbuh menjadi saya.

Siapa saya?

A normal boy, really..

bukan anak berprestasi,

bukan anak berbakat,

a simple average joe with a pretty boring life.

yaaaaaaa... ^^

Untuk jujur pada diri anda semua masing-masing, hidup memang boring kok. Kita berjuang seharian penuh menjalani hari, untuk tidur dan bangun keesokan harinya untuk menjalani rutinitas yang sama. Manusia kemudian mencoba mengakalinya dengan yang namanya "liburan" dan "cita-cita" yang intinya semu, karena ujung-ujungnya akan kembali menjadi rutinitas! Setuju? Tidak? Well, fudge you..

Life is quite boring, serius ini..

Now, How Do You Survive A Boring Life.

Mari ikuti langkah gila yang saya ciptakan. Get a gun and die-

no? oke kalo gitu jangan ikuti langkah gila yang saya ciptakan.

Hidup gak sejelek yang semua orang bayangkan kok, hidup penuh masalah-kepahitan-patah hati-sakit-penderitaan. Jadi mari kta mengambil semua baju dan make-up gelap yang kita miliki, kemudian menjadi EMO seperti sepupu saya. -___-

klarifikasi: EMO dalam tulisan ini mengacu pada golongan manusia sok "emo". bukan terhadap golongan musik atau scene tertentu. Sekali lagi, bila ada yang tersinggung saya tertawakan.

Apa, mau bales ngatain saya Alay?

Kembali ke topik, ^^

saya baru saja kehilangan seseorang, someone special enough. Not a girlfriend, but more of a sister. Saya nggak bakal bilang kalau saya bisa menerima perpisahan baik-baik. It hurts me a lot, setelah perpisahan itu dimanalagi saya bisa numpang main PS seharian? Dimana gue bisa download episode kamen rider dengan kecepatan dewa? Dimana gue bisa makan ice cream gak tau malu?

banyak perubahan yang terjadi dari sebuah perpisahan, and it sucks.

Gue sedih, dan gue cukup senang karena gue sedih. Gue bisa sedih karena gue bisa ngalamin sesuatu yang baik sebelumnya. It makes me feel alive. Itu yang bisa buat gue bertahan dari hidup yang boring. Pandang setiap permasalahan dari sudut yang berbeda, kesedihan ada supaya kita bisa ngerasain perasaan yang namanya bahagia. Hidup yang bahagia terus, namanya monoton kan -_____- gimana caranya kita bisa tau yang namanya bahagia kalau begitu? Rasanya bakal sama-sama aja setiap hari.

^^

this stuff doesn't work on you?

-go get a gun and die..